Mengerem mobil pada tanjakan terjal memang menjadi kesulitan tersendiri bagi pengendara. Pasalnya, melakukan pengereman di tanjakan tidaklah mudah dan butuh teknik khusus, jika salah sedikit maka dapat membahayakan keselamatan pengendara sekaligus merusak komponen mesin di dalam kendaraan. Yang paling fatalnya adalah bisa menimbulkan kecelakaan saat berkendara. Meskipun kendaraan Anda sudah dilengkapi dengan berbagai teknologi keselamatan untuk mobil yang mumpuni serta asuransi kendaraan bermotor, Anda pun harus tetap berhati-hati saat mengerem mobil di tanjakan terjal, ya. Berikut tips yang bisa dicoba:
- Mengerem dengan rem tangan. Teknik pengereman pertama yang bisa Anda coba ketika melawati tanjakan terjal adalah mengerem dengan menggunakan rem tangan atau dikenal dengan rem parkir. Caranya? Nah, ketika berada di tanjakan, Anda tinggal melepaskan kaki dari pedal gas, kemudian langsung injak pedal kopling perlahan sambil menginjak pedal rem. Cara ini dilakukan untuk menghindari agar setir mobil tidak bergetar pada saat direm. Jika mobil terasa akan berhenti, tetap menginjak pedal rem lalu segera injak pedal kopling hingga penuh, kemudian tarik rem tangan dan netralkan transmisi mobil jika kondisi berhenti ini akan dilakukan cukup lama (lebih dari 10 detik). Dengan begitu, Anda bisa mengistirahatkan kaki sejenak dari tugas menginjak pedal.
Untuk kembali melaju, injak kembali pedal kopling dan gunakan gigi paling rendah untuk mendapatkan torsi yang lebih kuat dari mesin. Injak kopling dengan kaki kiri dan persiapkan kaki kanan di pedal gas. Secara perlahan injak pedal gas dan lepaskan pedal kopling.
- Mengerem dengan setengah kopling. Teknik rem ini digunakan pada tanjakan yang tidak terlalu terjal dan jika Anda berhenti hanya sebentar. Misalnya saat kondisi macet di tanjakan. Caranya yaitu dengan menyeimbangkan injakan pada pedal kopling dan gas. Tidak boleh terlalu dalam tetapi juga tidak boleh terlalu sedikit. Saat mobil harus kembali berjalan, Anda tinggal melepaskan pedal kopling secara perlahan sambil menekan pedal gas. Teknik ini terlihat mudah, tetapi sulit karena banyak yang merasa kesulitan mencari posisi seimbang kedalaman antara kopling dan gas yang harus diinjak.
- Mengerem dengan rem tangan dan setengah kopling. Terakhir, cara yang bisa dilakukan ketika melewati tanjakan terjal adalah dengan mengkombinasikan rem tangan sekaligus setengah kopling. Caranya hampir mirip dengan mengerem setengah kopling, akan tetapi Anda perlu memanfaatkan rem tangan untuk mengendalikan gerak mobil. Cara ini akan membuat konsentrasi Anda bisa terfokus pada pedal gas dan rem saja karena fungsi pengereman diambil alih oleh rem
Itulah beberapa teknik pengereman ketika melewati tanjakan terjal. Nah, sedikit saran, usahakan mengatur interval dengan pasti pada saat menginjak pedal rem dan mengangkat kopling. Ini bertujuan agar mobil Anda tidak meluncur ketika dilakukan pengereman. Semoga bermanfaat!