Mengunjungi Keraton Yogyakarta? Jangan Lakukan Hal-hal Ini!

Mengunjungi Keraton Yogyakarta? Jangan Lakukan Hal-hal Ini!

Musim liburan sudah hampir tiba! Ini dia saat yang tepat untuk mencari tiket dan akomodasi murah untuk berlibur, tidak ketinggalan juga memenuhi syarat untuk mendapatkan asuransi perjalanan dalam negeri agar hari-hari liburan pun terasa aman karena sudah dilindungi. Salah satu kota yang ramai untuk dikunjungi saat musim liburan adalah Yogyakarta. Kota ini memang memiliki berbagai pusat wisata yang sangat menggiurkan untuk dikunjungi oleh para wisatawan yang mendatanginya. Salah satu tempat wisata yang cukup populer dan ramai dikunjungi adalah Keraton Yogyakarta. Keraton Yogyakarta adalah sebuah kawasan istana dari kerajaan Yogyakarta sejak tahun 1755 sampai dengan sekarang. Keraton yang dapat dikunjungi oleh wisatawan ini memiliki peraturan-peraturan dan larangan yang harus dipatuhi oleh para pengunjungnya. Berikut adalah di antaranya:

  1. Mengajak foto Abdi Dalem membelakangi Kedathon

Sebenarnya sah-sah saja bagi kamu untuk mengaja foto Abdi Dalem yang berada di sana. Namun, tata cara mengajaknya berfoto pun tidak sembarangan, jangan sampai kamu meminta Abdi Dalam yang berfoto bersama kamu membelakangi Kedathon, yang merupakan simbol Raja. Hal ini dianggap sangat tidak sopan untuk dilakukan.

  1. Menggunakan topi

Topi yang digunakan di kepala juga merupakan ha yang tidak sopan untuk dipakai di dalam kawasan keraton ini. Namun, berbeda dengan kerudung dan peci yang merupakan perangkat ibadah. Perlu diingat ya, jika berkunjung ke keraton jangan lupa untuk melepas topi terlebih dahulu sebagai tanda hormat.

  1. Duduk di sembarang tempat

Beberapa spot di wilayah keraton sudah diberi peringatan tentang tidak bolehnya duduk di tempat tertentu dan juga melintas. Hal ini sudah ditulis dengan jelas agar tidak dilanggar. Maka dari itu, jika berkunjung ke tempat ini jangan lupa untuk membaca dan mematuhi hal yang satu ini, ya.

  1. Menyentuh alat musik tanpa izin

Konon katanya, alat musik yang terdapat di keraton ini sudah berumur sangat tua. Maka dari itu, larangan tentang menyentuhnya sangat harus dipatuhi demi terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti tanpa sengaja merusak dan menjatuhkannya.

  1. Izin berfoto

Pihak keraton sudah memberikan kelonggaran para pengunjungnya untuk mengambil foto dengan kamera atau ponsel pribadi saat mengunjungi keraton. Namun, tulis tertulis tentang dilarangnya mengambil foto saat berada di dalam museum batik ini pun tidak ada yang mengetahui kenapa. Namun, bisa dikatakan juga bahwa barang-barang keramat banyak terdapat di dalam museum ini maka dari itu pengunjung diharapkan untuk bersikap sopan dengan tidak mengambil gambar.

Demikianlah beberapa peraturan dan larangan-larangan yang wajib dipatuhi oleh kamu jika sedang berkunjung ke keraton Yogyakarta. Semoga bermanfaat!